World Robotic Explorer (WRE) atau dikenal dengan nama Rumah Robot adalah sebuah pusat rekreasi berkonsep pendidikan (edutainment) yang diperuntukkan tak hanya bagi anak-anak, tetapi ajang berkumpulnya komunitas robot mania dan peneliti robotika.
Tak sulit mencari lokasi Rumah Robot di lantai 2 Thamrin City, Jakarta Pusat. Dari tampilan luarnya saja, kesan futuristis terasa kuat mengalihkan pandangan. Ditambah efek pendaran cahaya beragam warna, membuatnya makin mengukuhkan kesan futuristis tersebut.
Tengoklah gerbang utama Rumah Robot ini. Desainnya bak sebuah pintu pesawat induk luar angkasa yang siap membawa Anda ke dalam petualangan dunia robot yang menyenangkan. Yang menarik, area ini setiap saat berubah warna, dari merah, kuning, hijau, biru, hingga kuning.
Memasuki ke dalam ruangan, konsistensi desain tetap dipertahankan dan teraplikasi secara detail. Tampilan memukau dengan kesan modern masa kini terjalin sempurna antar-ruangnya. Lorong-lorong penghubung antara ruang satu dengan ruang lainnya bak memasuki dimensi waktu sebuah film di dunia Star Trek atau X-man. Ditambah, kehadiran gambar robot-robot petarung masa depan di setiap ruang membuatnya makin fantastik.
Pertama di Dunia
Bangga. Perasaan itulah yang tercermin pada Jully Tjindrawan, pendiri World Robotic Explorer ketika Rumah Robot dinyatakan satu-satunya di dunia dan masuk ke dalam Museum Rekor Indonesia (MURI). “Senang sekali ini bisa menjadi yang pertama di dunia. Mungkin Muri sudah melakukan riset selama tiga bulan dan kemudian menyatakan bahwa inilah rumah robot pertama di dunia,” ucap Jully dalam acara pembukaan Rumah Robot.
Ia berharap dengan hadirnya Rumah Robot seluas 2.400 meter ini akan menghadirkan perkembangan berarti dalam bidang robotic Indonesia. Apalagi, fungsinya tak hanya sebagai wahana hiburan, tetapi juga sarana edukasi yang baik khususnya untuk anak-anak di atas umur 3 tahun. “Konsepnya adalah ruang wisata bermain sekaligus belajar,” terang Jully.
Membuat Robot Sendiri
Bak sebuah laboratorium, semua hal yang diperlukan untuk membangun robot dari mulai teori dasar, pemrograman komputer hingga tahap produksi tersedia. Anda yang buta sama sekali dengan proses membuat robot, tak perlu khawatir. Para tenaga ahli akan siap membimbing Anda merangkai sebuah robot.
Dalam sehari, ada dua sesi yang dibuka. Sesi pertama adalah dari jam 09.00-13.00 WIB, sedangkan sesi kedua dari jam 13.00-17.00 WIB. Untuk mengakomodasi seluruh kegiatan, delapan zona dipersiapkan membantu Anda yang dibuat sangat nyaman. Dari movie room, galery room, creativity room, laboratorium productions, trial room, workshop, e-library hingga robot shop.
Mahal Tapi Sepadan
Untuk bisa masuk ke rumah robot ini terbilang tidak murah. Namun, dibanding dengan ilmu yang akan didapat, harga tiket yang mahal ini sangat sepadan.  Dalam satu sesi selama empat jam itu, per anak dikenai biaya Rp150 ribu. Jully Tjindrawan, memahami bahwa  ilmu robotik bukanlah ilmu yang bisa diajarkan dalam sebuah tempat one-stop edutainment.
Bila anak-anak tertarik dengan dunia robotik, maka mereka harus berulang-ulang datang untuk memahami dunia robot dari A sampai Z. Karena itu untuk menghemat biaya per kedatangan, Rumah Robot juga membuka kartu keanggotaan. Ada yang tiga bulan, enam bulan, dan satu tahun. Sistem pembayaran pun bisa dilakukan secara mencicil, karena sejumlah bank telah bekerja sama untuk kredit membership.Anda tertarik?
Foto Adeline Krisanti, Irfan